KomunitasPandeglangTerkini

Platform HMI Madani dan Skema Pembangunan Daerah Kabupaten Pandeglang

SABBA.ID | Pandeglang, Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) adalah organisasi mahasiswa tertua di Indonesia. Didirikan pada 5 Februari 1947 oleh Lafran Pane, dan 13 koleganya. Dari sejak didirikan hingga saat ini, kehadiran HMI di Indonesia memiliki sejarah panjang.

Termasuk juga dengan HMI Cabang Pandeglang. Sebagai Cabang yang ada wilayah barat pulau Jawa, tepatnya di Provinsi Banten, HMI Pandeglang sejatinya merupakan salah satu organisasi yang ikut serta mengawal laju pembangunan daerah di Kabupaten Pandeglang.

Advertisement Space

Keterlibatan HMI Pandeglang dalam pengawalan pembangunan daerah di Kabupaten Pandeglang ini, terlihat dari ada banyaknya para Alumni HMI yang ikut serta mengisi post-post strategis di pemerintahan daerah Kabupaten Pandeglang. Sebagai entitas yang berasal dari kelompok intelektual.

HMI Pandeglang dalam hal ini jelas mempunyai tanggung jawab moral dan sosial untuk mengawal dan mensukseskan agenda pembangunan daerah yang direncanakan pemerintah daerah maupun direncanakan oleh pemerintah pusat untuk kepentingan daerah.

Keharusan HMI Pandeglang terlibat dalam mengawal agenda pembangunan daerah dan nasional. Pada dasarnya tidak bisa dilepaskan dari pada tujuan HMI yang tertuang dalam pasal 4 Anggaran Dasar HMI “Terbinanya Insan Akademis, Pencipta, Pengabdi yang bernafaskan Islam dan Bertanggung Jawab atas terwujudnya masyarakat adil makmur yang diridhoi Allah”.

Istilah pembangunan, pada dasarnya bukan hanya dipahami pada wilayah fisiologi semata, akan tetapi melapaui hal itu. Pembangunan harus dipahami secara kompherensip dan holistik.

Dimana Pemerintah Daerah dan HMI Pandeglang, mempunyai tanggung jawab moral dan sosial dalam mengembangkan Sumber Daya Manusia (SDM) dan mekanisme untuk mewujudkan tanggung jawab moral dan sosial tersebut, dapat dilakukan melalui kolaborasi.

Kolaborasi tersebut dilakukan dalam konteks, mengawal agenda pembangunan daerah maupun agenda pembangunan nasional yang ada di daerah. Salahsatu langkah dalam mengawal pembangunan nasional di daerah yang terdiri dari Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) yang bertempat di Tanjung Lesung itu pertama kita sebagai agent sosial Control, insan akademis pencita dan pengabdi harus bisa menggali Potensi wilayah yang ada di Kawasan Ekonomi Khusus melalui usaha-usaha Mikro maupun Makro, serta Berperan Aktif untuk bisa berkolaborasi, dengan Investor- investor Asing yang masuk dalam Wilayah pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus ( KEK) Untuk Bisa mengembangkan SDM sekitar maupun Pemberdayaan bagi Masyarakat, dalam tenaga pekerja agar mengentaskan angka pengangguran di kabupaten pandeglang.

Advertisement Space

KEK Tanjung Lesung merupakan KEK Pariwisata pertama dan telah diresmikan beroperasi pada Februari 2015. KEK Tanjung Lesung memiliki letak yang strategis dan akses yang mudah dijangkau, yaitu 170 km dari Ibukota Jakarta dan dapat ditempuh melalui perjalanan darat selama 2,5 – 3 jam.

KEK Tanjung Lesung memiliki luas area 1.500 Ha dengan potensi pariwisata yang beragam, antara lain keindahan alam pantai, keragaman flora dan fauna serta kekayaan budaya yang eksotis. KEK Tanjung Lesung juga dekat dengan atraksi wisata Banten lainnya seperti Kawasan Tua Banten, Budaya Badui dan Debus, Taman Nasional Ujung Kulon, Gunung Krakatau serta wisata kepulauan.

Berasal dari kata “Lesung” yaitu alat penumbuk padi tradisional, Tanjung Lesung memiliki bentuk dataran pantai wilayah yang menjorok ke laut dan mirip lesung. Dengan pantai dengan pasir putih serta laut yang jernih, KEK Tanjung Lesung telah menarik baik wisatawan nasional maupun internasional. KEK Tanjung lesung diproyeksikan menarik investasi sebesar Rp.92,4T dan diproyeksikan dapat menyerap tenaga kerja sebanyak 85.000 tenaga kerja hingga tahun 2025.

Bukan hanya KEK tapi banyak potensi Daerah yang bisa di kembangkan di Kabupaten Pandeglang ini agar bisa meningkatkan sumber daya manusia (SDM) lebih baik dan maju lagi salah satunya adalah pertanian di kabupaten pandeglang termasuk lumbung padi terbesar di Indonesia Khususnya Provinsi Banten.

Hari ini dimna posisi kita sebagai mahasiswa dan pemuda selaku masyarakat Civil Society Untuk bisa mengawal pembangunan Daerah kita untuk lebih maju lagi karena HMI Cabang Pandeglang sebagai agents perubahan bisa menjadi Mediator dan konseptor dalam KEK yang ada di kabupaten pandeglang ini, maka perlu nya kader-kader yang memiliki wawasan dan ke ilmun yang luas untuk bisa memanfaatkan kan potensi daerah kita sendiri agar berjalannya roda-roda perekonomian di kabupaten pandeglang demi terwujud nya masayarakat yang Adil makmur yang di ridoi Allah SWT maka dengan ini sebagai insan akademis, pencipta dan pengabdi perlunya hal itu untuk di kembangkan diri secara ke ilmuan yang di miliki oleh setiap kader HMI cabang pandeglang dalam ngewal pembangunan Daerah.

Dengan potensi pariwisata yang beragam, antara lain keindahan alam pantai, keragaman flora dan fauna serta kekayaan budaya yang eksotis, ini Perlu kita jaga dan patut kita kembangkan dengan beberapa lembaga otonom yang ada dalam tubuh HMI Cabang pandeglang.

kehadiran HMI sangatlah di butuhkan bagi masyarakat teringat pada Kata Panglima Besar Jenderal Sudirman pada saat Kongres HMI dahulu bahwa HMI bukan hanya Himpunan Mahasiswa Islam tapi sudah Harapan Masyarakat Indonesia, dalam waktu sama juga beliau mengatakan bahwa selama masih ada Hijau Loreng (TNI) dan Hijau Hitam (HMI) maka selama itu NKRI akan tetap ada, Hijau Loreng dengan Mentalnya, Hijau Hitam dengan Intelektualnya.”ucapnya

HMI bagian dari mediator dan konseptor yang mungkin patut pula menjadi mitra strategis, mitra kritis yang konstruktif bagi pemerintah daerah dalam mengawal kebijakan- kebijakan pemerintah Daerah demi terwujud nya masyarakat yang Madani”.

Mewujudkan HMI Madani yang Visoner sebagai kawah Candradimuka diartikan sebagai suatu masyarakat yang beradab dalam membangun, menjalani, dan memaknai kehidupannya, serta merupakan suatu tempat untuk penggemblengan diri pribadi agar menjadi orang yang memiliki karkater pribadi yang kuat, terlatih dan tangkaa, yang memiliki suatu ke ilmuan luas.

Entis Sumantri (Tayo)
Calon Ketua Umum HMI Cabang Pandeglang Periode 2022-2023

Show More

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button

Wett

Matiin Adblock Bro!