DonggalaPemerintahTerkini

Ditjen PPDT Kementrian Desa Gelar Workshop Kewirausahaan

Donggala, Direktotrat Jenderal Percepatan Pembangunan Daerah tertinggal (Ditjen PPDT) Kementrian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi menggelar kegiatan workshop dengan tema “Peningkatan Kapasitas Kewirausahaan Usaha Non Pertanian Berbasis Pengolahan dan Pemasaran” guna meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) para pelaku UMKM di Kabupaten Donggala. Kegiatan ini berlangsung di salah satu Hotel di Kota Palu, pada Rabu (2/08/2023) sampai dengan Kamis (3/08/2023).

Kegiatan diikuti oleh 30 orang peserta yang merupakan pelaku UMKM binaan Dinas UMKM dan Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Donggala.

Advertisement Space

Ke-30 peserta tersebut diberikan materi tentang kewirausahaan. Selain itu mereka juga diajarkan secara langsung membuat olahan makanan yang berbahan dasar Ikan untuk dijadikan produk usaha.

Ketua Pelaksana kegiatan ini, Jefri Manurung mengatakan, workshop peningkatan kapasitas kewirausahaan usaha non pertanian berbasis pengolahan dan pemasaran ini dilaksanakan dalam rangka mendorong percepatan pembangunan  Kabupaten Donggala. Dimana saat ini, Kabupaten Donggala yang masih memegang gelar seabagi Daerah tertinggal.

Jefri mengungkapkan, kegiatan yang berlangsung selama dua hari ini diharapkan dapat meningkatkan SDM para peserta selaku pengusaha UMKM, agar dapat meningkatkan kualitas UMKM mereka sehingga dapat berkontribusi dalam peningkatan ekonomi Masyarakat Donggala.

“dalam dua hari ini, kami (Ditjen PPDT) menyiapkan materi maupun praktikum bagi para peserta. Kami juga mengundang pemateri dari Balai Pelatihan dan Penyuluhan, Kementrian Kelautan dan Perikanan. Selain itu kami juga mengundang pemateri di bidang start up untuk membahas mengenai produk unggulan di Kabupaten Donggala,” kata Jefri Manurung kepada Sabba.id, Kamis (3/8).

Melalui kegiatan ini, Jefri Manurung harapan besar kepada para pelaku UMKM yang telah mengikuti workshop ini dapat berkontribusi terhadap upaya percepatan pembangunan Kabupaten Donggala agar segera terlepas dari gelar daerah tertinggal.

“harapannya ini bisa mempercepat pembangunan daerah tertinggal di Kabupaten Donggala,” uajrnya.

Advertisement Space

Sementara itu, salah seorang peserta asal Kecamatan Banawa,Citra Dewi mengaku sangat antusias dan senang bisa menjadi salah satu peserta dalam kegiata ini. Ia mengungkapkan bahwa dari kegiatan ini dirinya banyak mendapatkan pengetahuan dan pengalaman baru dalam hal kewirausahaan.

Citra Dewi menuturkan pada workshop ini dirinya dan teman-teman peserta lain tidak hanya diberi materi akan tetapi langsung mempraktikan materi yang diberikan.

Alhamdulillah, selama dua hari mengikuti kegiatan ini, kami diberikan materi berupa praktik pembuatan kue Brownis Ikan Tuna, terus ada Kaki Naga dengan Snack Ikan,” katanya.

Dijelaskan Citra Dewi bahwa dirinya sangat berterimakasih kepada semua pihak yang menyelenggarakan kegiatan ini. Dirinya pun berharap kegiatan yang berbasis pengembangan SDM seperti ini semakin masif dilakukan pemerintah agar para pelaku UMKM di Kabupaten Donggala dapat lebih maju.

“terimakasih kepada Kementrian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi. Terimakasih kepada Dinas UMKM Kabupaten Donggala. Terimakasih Kepada Dinas Perikanan Kabupaten Donggala. Semoga kegiatan ini tidak hanya sampai disini. Kami berharap agar kami dapat dibina dan dibantu kedepannya agar usaha kami dapat lebih maju,” kata Citra Dewi.

Selain memberikan materi kepada para peserta UMKM, Ditjen PPDT juga memberikan bantuan berupa paket peralatan pengolahan produk Ikan kepada 30 peserta yang ikut dalam workshop ini. (Arif)

Show More

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button

Wett

Matiin Adblock Bro!