Direksi Bank Aladin Syariah Gandeng Muamalat Institute, Dalami Perbankan Syariah
SABBA.ID | Jakarta – Direksi Bank Net Syariah yang telah bertransformasi menjadi PT Bank Aladin Syariah (Bank Digital Syariah) di Indonesia, menggandeng Muamalat Institute (MI) untuk mendalami perbankan syariah.
Dyota Mahottama Marsudi, yang ditunjuk sebagai presiden direktur PT Bank Aladin Syariah Tbk mengikuti langsung training online. Dengan tema ‘Sharia Banking For Executive’ di Muamalat Institute, melalui Webinar Zoom, Senin-Selasa (19-20/04/2021).
Tidak hanya Dyota Mahottama Marsudi saja, namun Presiden Komisaris Bank Net Syariah, Nudiaz Alvin Pattisahusiwa juga turut mengikuti online training di Muamalat Institute.
Presiden direktur PT Bank Aladin Syariah Tbk, Dyota Mahottama Marsudi mengaku senang, Muamalat Institute sudah mengajarkan dengan sabar mengenai Sharia Banking For Executive ini.
“Ok, banget nih pelatihan, jadi tidak hanya teori, tapi ada prakteknya. Kalau nanti sudah menjalankan Bank lebih kebayang, dan pastinya perlu didiskusikan oleh tim bagaimana cara main dalam ring-ring yang sudah ditentukan,” ujar Dyota dalam keterangan tertulis, Jumat (23/4/2021).
Sejauh ini, lanjutnya, ringnya sudah terlihat jelas, dan berharap dirinya bisa menjalankan amanah di Bank dengan baik.
“Berharap juga terus dapet support dari Muamalat Institute untuk bank yang akan saya pimpin,” ungkapnya Putra dari Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi.
Sementara, Executive Director MI Anton Hendrianto mengatakan, ia bersyukur Muamalat Institute mendapat kepercayaan yang sangat luar biasa. Dengan memberikan pembekalan kepada komisaris dan Direksi Bank Net Syariah, yang telah bertransformasi menjadi Bank Digital Syariah di Indonesia.
“Alhamdulillah, kami sangat berharap untuk terus bersama-sama membangun ecosystem Perbankan Syariah dan Industry halal. Saya rasa synergy akan menjadi kunci pertumbuhan,” katanya.
Dia menambahkan, sesuai dengan komitmen MI pada industri keuangan syariah, dalam mendorong peningkatan kompetensi SDM untuk mendukung pertumbuhan bisnis syariah. “Maka MI akan mendukung penuh Bank Net Syariah yang dalam proses berganti menjadi Bank Aladin agar menjadi pilar penting di perbankan Indonesia,” imbuh Anton yang juga merupakan pejabat senior di Bank Muamalat Indonesia. (Puja/Rls)