HMI Laporkan Anggota DPRD Pandeglang Terkait Dugaan Kekerasan dan Penyalahgunaan Data
Pandeglang – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Pandeglang melaporkan anggota DPRD Kabupaten Pandeglang, Rifqi Rafsanjani, ke Polres setempat dan Badan Kehormatan Dewan (BKD) atas dugaan kekerasan terhadap perempuan dan penyalahgunaan data pribadi. Rifqi, yang berasal dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), diduga melakukan tindakan tersebut terhadap mantan pasangannya.
Diketahui, laporan ini muncul setelah korban mengungkap pengalamannya melalui akun Instagram @meysinputi_. Korban mengklaim Rifqi melakukan kekerasan fisik dan menggunakan data pribadinya tanpa izin untuk mengajukan pinjaman online.
Kasus ini menarik perhatian publik karena status Rifqi sebagai anggota dewan dan putra dari Kepala Satpol PP Pandeglang, yang memicu kekhawatiran intervensi dalam proses hukum.
Ketua Umum HMI Cabang Pandeglang, Moh Ilham, menegaskan laporan ini bukan sekadar persoalan pribadi, melainkan menyangkut isu sistemik seperti kekerasan terhadap perempuan dan integritas pejabat publik.
“Kasus ini adalah kejahatan serius yang merusak kepercayaan publik terhadap institusi DPRD. Wakil rakyat harus jadi teladan, bukan pelaku kriminal,” tegas Moh Ilham. Jumat 28 Maret 2025
Organisasi HMI mendesak:
1. Polres Pandeglang, khususnya Unit PPA, untuk mengusut tuntas kasus ini secara transparan.
2. BKD DPRD Pandeglang memberikan sanksi tegas, termasuk pemberhentian Rifqi dari jabatan.
3. PKS mencabut keanggotaan Rifqi sebagai bentuk pertanggungjawaban moral.
HMI juga menyatakan akan menggelar aksi demonstrasi jika tidak ada tindak lanjut konkret.
“Kami tidak akan diam. Jika tidak ada perkembangan, kami akan turun ke jalan dan dorong kasus ini hingga ke pengadilan,” pungkas dia.
