Kumandang Komisariat STIA Banten selenggarakan Pelantikan dan Diskusi Publik
SABBA.ID | Pandeglang, (25/12/21). Keluarga Mahasiswa Pandeglang (KUMANDANG) Banten Komisariat STIA Banten sukses menyelenggarakan Pelantikan Pengurus periode 2021 – 2022 dan Diskusi Publik dengan tema “Pemerintah Kabupaten Pandeglang sebagai peraih penghargaan Pemerintah Informatif, apakah sudah terasa manfaatnya bagi masyarakat Pandeglang?”.
Kegiatan pelantikan ini di dasari oleh habis nya masa periode kepengurusan sebelumnya dan regenerasi kepengurusan ke periode selanjutnya demi berjalan nya sebuah roda organisasi Kumandang Banten Komisariat STIA Banten ini
Muhamad Fiqri Haekal, Ketua Umum Kumandang Banten Komisariat STIA Banten Periode 2021 – 2022 yang baru saja dilantik, mengatakan, fokus Komisariat STIA Banten selama satu periode ini adalah pembenahan Internal.
Usia Komisariat STIA Banten ini masih di bilang cukup muda. Sejak 2 tahun Komisariat ini berdiri pada tahun 2019, banyak problematika halangan dan rintangan sejak Komisariat ini berdiri,
“Maka dari itu jika sebuah organisasi memiliki internal baik, tata kelola organisasi yang baik, maka organisasi tersebut diharapkan menjadi pencetak kader-kader terbaik, Insan Akademis yang aktif dan progresif demi mewujudkan Pandeglang jaya,” kata Haekal.
Diskusi Publik ini pun di dasari dengan melihat Pemerintah Kabupaten Pandeglang yang meraih penghargaan sebagai Pemerintah Informatif yang di adakan oleh Komisi Informasi Provinsi Banten dalam hal ketebukaan informasi Publik.
Kegiatan ini dihadiri oleh Diskomsantik Kab. Pandeglang, Ir Girgijantoro, Komisioner Komisi Informasi Provinsi Banten Nana Subana, dan Akademisi STIA Banten Agus Hiplunudin M.Sc.
Pembahasan diskusi tersebut sangat menarik terlebih membahas tentang UU No. 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik, pencapaian Pemerintah Kabupaten Pandeglang dalam mendorong keterbukaan informasi publik di wilayah Pemerintahan Kabupaten Pandeglang dan bagaimana menjadi masyarakat yang melek terhadap informasi publik demi kesejahteraan masyarakat juga.
Haekal sangat berharap dengan adanya kegiatan ini Mahasiswa sebagai generasi penerus bangsa harus mengontrol terhadap informasi yanh berkembang di masyarakat.
“Harapannya dari diskusi publik ini Mahasiswa Pandeglang khususnya Kumandang Banten ini lebih melek terhadap pentingnya keterbukaan informasi publik ini dan mengetahui bagaimana tata cara mendapatkan informasi publik dari instansi instansi pemerintah (OPD) yang baik dan Benar sesuai Standar Operasional (SOP),” tutup Haekal