SABBA.ID | Serang. Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Persatuan Pencak Silat Indonesia (PPSI) Banten resmi dilantik, dapat dikatakan sebagai DPW pertama di Indonesia.
Hal tersebut disampaikan, Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP), Adil A Fadilakusumah, kepada awak media seusai melantik DPW PPSI Banten, yang bertempat disalah satu kampus di Kota Serang, Jumat (11/2/2022).
“Hari ini merupakan hari yang bersejarah untuk PPSI dimana untuk menuju tingkat nasional maka DPW Banten ini merupakan DPW yang pertama di lantik di Indonesia, kedepannya akan menyusul DPW yang lain,” ucap Ketua Umum DPP PPSI Adil A Fadilakusumah.
Lebih lanjut, Ia mengatakan sudah ada 11 DPW persiapan yang akan dilantik kedepannya, seperti halnya DPW Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat (Jabar), Lampung, Riau, Sumatra Barat (Sumbar), Sumatra Utara (Sumut), Nusa Tenggara Barat (NTB), Nusa Tenggara Timur (NTT), Kalimantan Tengah dan Kalimantan Tengah.”11 salah satunya DPW Banten yang hari ini resmi dilantik sebagai yang mengawali,” katanya.
Untuk terus menjaga kesenian asli bangsa Indonesia, Adil, menekankan melalui Dewan Pimpinan Daerah (DPD) akan upayakan pencak silat untuk masuk ke dalam bagian sekolah sebagai Muatan Lokal (Mulok).
“Sebenarnya anak muda yang bergabung banyak ke dalam PPSI. Akan tetapi, Kami akan upayakan lebih lagi seperti halnya pencak silat ini bisa ada di sekolah sebagai Mulok,” katanya.
Terakhir, Ia menegaskan pencak silat ini amat penting keberadaannya karena merupakan identitas bangsa Indonesia.
”UNESCO saja memberikan penghargaan pada peninggalan tidak benda kepada Indonesia. Masa kita tidak memperdulikan itu, menjaga dan merawat adalah kewajiban Kita semua,” tegasnya.
Sedangkan, Ketua DPW Banten, H. Wawan Rf Rachmatolleh, mengungkapkan pelantikan DPW Banten sebenarnya mengalami keterlambatan. Pasalnya dirinya sudah menerima Surat Keputusan (SK) sejak tahun 2020 baru pada tahun 2022 ini DPW Banten bisa melaksanakan pelantikan.
Keterlambatan ini bukan tanpa alasan, dilihat sejak tahun 2020 virus Covid-19 mulai masuk ke Indonesia.”Walaupun pelantikan jauh dari SK keluar tetapi Kami DPW Banten untuk kegiatan selalu masif dilaksanakan. Terlebih pada situasi pandemi seperti ini lebih banyak kegiatan dilakukan secara online. Tetapi tidak menghilangkan esensi dalam melestarikan budaya bangsa ini,” ungkapnya.
Kemudian, Wawan, menjelaskan kedepan PPSI Banten akan mengibarkan bendera PPSI ke pelosok-pelosok Daerah Banten dengan semangat kebersamaan.
“PPSI akan terus bersinergi dengan pemerintah, Tentara Negara Indonesia (TNI) dan Polisi Republik Indonesia (Polri) semata-mata untuk terus menjaga dan merawat budaya asli Indonesia,” katanya.
Selain itu, Wawan, membeberkan pengurus DPD yang ada di bawah DPW Banten ada enam. Seperti halnya, Kota Serang, Kabupaten Serang, Kabupaten Pandeglang, Kabupaten Lebak, Kota Cilegon dan Tangerang Raya
.”Setelah SK DPW turun dari DPP dalam waktu tujuh bulan DPD kabupaten/kota terbesar,” paparnya.
Merespon ketua umum DPP perihal pencak silat sebagai Mulok di sekolah, Wawan, mengatakan Mulok untuk saat ini sudah berjalan di kabupaten/kot.
”Mulok pencak silat sudah hampir semua berjalan di setiap sekolah di Provinsi Banten,” pungkasnya.