CilegonKomunitasTerkini

Milad HMI Ke 74, HMI Cabang Cilegon Gelar Dialog Publik & Lantik Komisariat

SABBA.ID | Cilegon – Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Cilegon menggelar Semarak Milad HMI Ke 74, dibarengi dengan pelantikan HMI & Kohati Komisariat STIT Al-Khairiyah, Yang bertempat di Aula SMP N 7 Kota Cilegon, Sabtu, (06/2).

Rikil Amri. Ketum HmI Cabang Cilegon menyebutkan beberapa alumni atau KAHMI dalam penyebutan HmI yang hadir pada kegiatan memperingati Hari Lahir HmI yang diperingati setiap 5 Febuari tersebut diantaranya yakni.

Advertisement Space

“Hadir dalam acara tersebut, Kanda Muh Muslih S.H, M.H (Pengurus MN KAHMI),
Kanda Drs. H. Udin Saparudin MM, M.si (Koorpres MW KAHMI Banten), Kanda Dr. H. Ismatullah S.Pd, M.Pd (Kepala Dinas Pendidikan Kota Cilegon), Kanda Masduki S.Ag (Anggota DPRD Kota Cilegon), Kanda Mas Munir S.H (Tokoh Pemuda Banten), Kanda Husain Anwar S. Kom (Stafsus Dirut PT. KBS), Kanda Ficky Irfandi, Kanda Suriadin, Kanda Lutfi Mubarok, Yunda Umu Salamah Dan Seluruh Alumni HMI juga Kader HMI Secabang Cilegon.”

Rikil juga Selaku Ketua Umum HMI Cabang Cilegon Mengucapkan Selamat Milad HMI yang ke 74, di usia yang tidak lagi muda ini ia berdoa agar HmI tetap eksis dan menciptakan pemimpin-pemimpin di segala lini melalui mata air perkaderan di forum-forum training.

Ia juga menjelaskan isi kegiatan Milad tersebut yang menggelar sebuah dialog publik bertema mengenang kiprah sang prakarsa HmI yaitu Prof. Lafran Pane.

“Dalam rangka milad HmI Ke-74 ini kami juga menggelar Dialog Publik yang bertema mengenang kiprah sang pendiri HmI, Menuju peradaban modern, dan Sinergitas HMI Cabang Cilegon dalam partisipasi pembangunan daerah, harapan saya seluruh kader HMI bisa meneladani kepempimpinan Prof. Lafran Pane dalam kehidupan sehari-harinya” Ujar Rikil

Ikhsan Nurdiansyah Ketum Komisariat STIT Al-Khairiyah terpilih dalam sambutannya berharap agar kepengurusannya selalu kompak dan solid juga dapat menjalankan amanah serta janji yang telah dibenani saat berikrat

“Saya berdoa semoga pengurus HMI dan kohati komisariat STIT al-khairiyah selalu kompak dan solid untuk menjalankan amanah maupun janji serta ikrar yang telah di bebankan, teruslah melakukan hal baik dan tidak mudah terpengaruh oleh omongan orang lain dan isu yang berhembus di luar sana.” Ucap Ikhsan sambil berdoa.

Advertisement Space

Sementara itu, Korpres MW KAHMI Banten Drs. H.Udin Saparudin MM, M.si mengucapkan ucapan Milad HmI yang ke 74, Ia mengingatkan kepada audiens yang hadir yang notabane kader HmI Se-Cilegon untuk tidak melupakan jati diri sebagai kader HmI yang selalu menjaga independensi etis dan organisatorisnya.

“Saya ucapkan Selamat Milad / Diesnatalis HmI Ke 74 semoga dengan usia yang hampir 1 Abad, HmI
Senantiasa tidak lupa dengan jati dirinya sebagai wadah perkaderan dan peranannya sebagai control sosial, juga selalu komitmen menjaga marwah independensi etis dan organisatorisnya” Imbuh Korpres yang biasa dipanggil Bang Udin ini.

Selanjutnya H. Udin menegaskan soal dinamika dualisme yang terjadi dikepengurusan tingkat Pengurus Besar (PB) ia mengungkapkan bahwa tidak mau terlalu jauh intervensi tetapi lebih memilih bermusyawarah untuk memutuskan sikap bersatu.

“Soal dinamika saat ini yang ada dualisme kepengurusan dari PB HMI hingga berimbas ke cabang, saya tidak mau masuk terlalu jauh untuk intervensi, namun saya lebih memilih duduk satu meja bermusyawarah ambil keputusan untuk bersatu, siapapun kader HMI yang mengundang saya, pasti saya hadir, sebagai alumni / KAHMI itu harus mengayomi.” Tegas Udin Saparudin.

Terakhir ia menjelaskan tentang bagaimana KAHMI memahami situasi HmI di Tingkat Cabang, sambil mengingatkan agar kebersamaan harus tetap dirajut Kordinator Presidium Majlis Wilayah KAHMI Banten ini mengajak kepada kader-kadernya agar tetap bersatu

“Saya memahami dinamika adik-adik dan saya tidak dalam posisi peta konflik namun lebih penting adalah untuk merajut kembali kebersamaan yang dibangun, ketika saya sambutan pada Milad HmI ini lebih menitik beratkan mengajak adik-adik untuk bersatu bergabung bersama, saya mengeluarkan Ayat Al-Qur’an : Wa’tasimu bihablillahi jamiawwala tafaraqu (bersatu padu jangan bercerai berai).” Ujarnya. (Idr/Red)

Show More

Redaksi

Teruntuk pembaca setia Sabba “Semua harus ditulis, apa pun. Jangan takut tidak dibaca atau tidak diterima penerbit. Yang penting, tulis, tulis, dan tulis. Suatu saat pasti berguna” (Pramoedya Ananta Toer)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button

Wett

Matiin Adblock Bro!