MGMP Bahasa Indonesia wilayah 2 pantai barat satu (foto: Arif/Sabba.id)
Donggala,Sabba.id– Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Indonesia Wilayah dua Pantai Barat satu menggelar lomba kesenian dalam rangka memeriahkan peringatan bulan bahasa 2023 dengan tema “Cintai Bahasa Indonesia, Lestarikan Bahasa Daerah dan Kuasai Bahasa Asing” yang berlangsung di SMP Negeri 2 Labuan, Pada Rabu (11/10/2023).
Ketua Panitia Kegiatan, Rusman S.Pd mengatakan, MGMP ini merupakan wadah berkumpulnya guru mata Pelajaran yang dalam hal ini adalah guru mata Pelajaran Bahasa Indonesia yang diselenggarakan setiap tahun.
Ia menyebutkan bahwa setidaknya ada 13 Sekolah di wilayah dua Pantai Barat satu, yang ikut pada MGMP yang dirangkaikan dengan lomba untuk memeriahkan peringatan bulan Bahasa ini.
“MGMP bahasa Indonesia tahun ini kami rangkaikan juga dengan mengadakan sejumlah lomba seperti lomba Pidato, lomba baca puisi dan Lomba menyanyi solo yang sekaligus juga kami laksanakan dalam rangka memeriahkan peringatan bulan Bahasa,” Kata Rusman, S.Pd.
Rusman, S.Pd menjelaskan, dari ke-13 sekolah tersebut masing-masing telah mengirim delegasinya untuk mengikuti lomba.
Sementara itu, Sekretaris MGMP wilayah dua Pantai Barat satu, Rias Dwi Setiawati. S.Pd mengatakan bahwa tujuan utama penyelenggaraan MGMP kali ini adalah untuk menjadikan Bahasa daerah yang ada di sekitar wilayah Donggala agar popular dan banyak digunakan dalam keseharian kita. Selain itu, kata Rias, yang paling penting adalah menjaga Bahasa pemersatu bangsa kita, yakni Bahasa Indonesia.
“Kemudian untuk Bahasa Indonesia sendiri sebagai Bahasa pemersatu Bangsa agar bisa diterapkan secara baik di Sekolah-sekolah,” kata Rias Dwi Setiawati.
Sekretaris MGMP Wilayah dua Pantai Barat Satu Rias Dwi Setiawati, S.Pd
Lebih lanjut, Guru Bahasa Indonesia di SMP N 4 Sindue itu mengatakan, sehubungan dengan peringatan bulan Bahasa tahun ini, MGMP Wilayah dua Pantai Barat Satu mengadakan 3 jenis lomba yakni lomba pidato, Baca Puisi dan Lomba menyanyi solo yang diikuti oleh 13 sekolah se-wilayah Pantai barat satu.
“yang pertama kami mengadakan lomba puisi menggunakan Bahasa daerah kaili kemudian yang kedua lomba pidato, kemudian yang ketiga lomba nyanyi solo menggunakan bahasa daerah Kaili, dengan tujuan melestarikan bahasa kaili sebagai bahasa Daerah Kita,” jelasnya.
Setelah sukses mengadakan kegiatan tersebut, Rias Dwi Setiawati berharap agar kegiatan seperti itu rutin dilaksanakan setiap tahun.
Untuk diketahui, 13 Sekolah yang ikut dalam lomba pada MGMP kali tersebut yakni:
1. SMPN 1 SINDUE
2. SMPN 2 SIRENJA
3. SMPN 2 TANANTOVEA
4. SMPN 2 SINDUE TOMBUSABORA
5. SMPN 1 SIRENJA
6. SMPN 3 SINDUE
7. SMPN 2 LABUAN
8. SMPN 4 SATAP SINDUE TOMBUSABORA
9. SMPN 3 SIRENJA
10. SMPN 1 SINDUE TOBATA
11. SMPN 1 LABUAN
12. SMPN 2 SINDUE TOBATA
13. SMPN 3 SATAP SINDUE TOMBUSABORA.(Arf)
