PandeglangTerkini

Supir Angkutan Umum Keluhkan Maraknya Mobil Omprengan

SABBA.ID | Pandeglang- Puluhan supir angkot dan bus antar kota , mengeluhkan adanya mobil plat hitam yang secara bebas membawa penumpang di sejumlah perempatan di Kabupaten Pandeglang.

Bergentayangannya mobil omprengan, membuat para supir serta pengusaha membuat sepi penumpang yang berimbas pada penurunan omset yang di dapat.

Advertisement Space

“Para supir dan pengusaha angkutan di Kabupaten Pandeglang banyak mengeluhkan angkutan ilegal (Mobil plat hitam) yang bebas mengambil penumpang di sejumlah titik di Kabupaten Pandeglang,” Ungkap Ketua Organisasi Kendaraan Angkutan Darat (Organda) Provinsi Banten, Mustagfirin saat ditemui , Kamis 25 Maret 2021.

Ia mengatakan jumlah mobil angkutan ilegal itu diperkirakan jumlahnya banyak, apalagi jalur tersebut memiliki potensi penumpang yang cukup banyak yakni adanya karyawan yang bekerja di Jakarta dan beberapa daerah lainnya.

“Berdasarkan laporan dari para pengurus dan pengusaha, mobil plat hitam yang beroperasi di Pandeglang memang banyak dibeberapa titik di Pandeglang,” Ujarnya.

Ia mengaku akan segera berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan Kabupaten Pandeglang, Balai Pengelola Transportasi Daerah (BPTD) Kementrian Perhubungan Republik Indonesia, meminta untuk segera menindaklanjuti keluhan yang disampaikan oleh para supir dan pengusaha angkutan.

“Mengenai keluhan para supir dan pengusaha angkutan ini, kami akan segera berkoordinasi dengan Dishub, BPTD dan Kementerian Perhubungan Republik Indonesia,”imbuhnya.

Sementara itu, Petugas BPTD Kemhub RI, Muksin mengatakan, bahwa pihaknya akan segera menindaklanjuti mengenai keluhan dari supir serta pengusaha angkutan di Kabupaten Pandeglang.

Advertisement Space

“Kami siap untuk menindaklanjuti keluhan para supir dan pengusaha lokal dan dalam penindakan saya akan segera berkoordinasi dengan Dishub Pandeglang satuan Polisi Lalulintas Polres Pandeglang dan pihak terkait,” ungkapnya saat dihubungi wartawan. (Idr/Red)

Show More

Puja Budiman

Menjadi manusia untuk dimanusiakan manusia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button

Wett

Matiin Adblock Bro!