Serang – Pimpinan Wilayah Muhamadiyah (PWM) Banten telah menyelenggarakan kegiatan Rapat kerja wilayah Majelis pembinaan Kesejahteraan Sosial yang dilaksanakan pada Rabu 27 September 2023 di gedung perguruan Muhammadiyah Kota Serang.
Kegiatan tersebut mengusung tema “Tajdid Aumsos abad ke -2 (Modernisasi Manajemen menuju AUMSOS yang profesional, inklualif dan mandiri)”.
Raker wilayah MPKS turut di hadiri oleh Ketua PWM Banten Dr. H. Syamsuddin M.Pd , wakil ketua PWM Banten Dr. H Asnawi Syarbini M.pa dan Ketua PWA Banten Dr Hj. Ima Ni’mah Chudori M.pd.
Dr. KH.M. Syamsuddin, M. Pd, Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Banten mengatakan bahwa Muhammadiyah merupakan suatu wadah organisasi pergerakan Islam Indonesia.
“Muhammadiyah adalah wadah pergerakan Islam Indonesia yang berpatokan pada Al-hadist dan Al-Quran,” ungkapnya.
Beliau Dr. KH.M. Syamsuddin, M. Pd, juga berharap agar Muhamadiyah terus bisa berkontribusi dan bersinergi dengan masyarakat Banten, agar SDM nya memiliki kualitas yang unggul dan berkemajuan.
“Kita harus memanfaatkan peluang-peluang bantuan yang ada di pemerintah karena kita Muhammadiyah dituntut untuk bisa memberikan baik data anak yang valid pengurus yang sudah terakreditasi dan semua kami akan melakukan koordinasi dengan seluruh stakeholder yang ada di Provinsi Banten, Muhammadiyah Banten berharap bisa terus bersinergi dengan Pemerintah Provinsi Banten dalam membangun masyarakat Banten yang berkemajuan,” tuturnya.
Bapak Asep Nazarudin, sebagai Ketua Panitia Pelaksana Rakerwil dan sekaligus Sekretaris Pimpinan Wilayah MPKS provinsi Banten dalam sambutannya menyampaikan peserta Raker Muhammadiyah berjumlah 47 orang yang terdiri dari Unsur Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Banten, Ketua dan Sekretaris MPKS Muhammadiyah tingkat wilayah dan Ketua dan Sekretaris Aumsos.
“Alhamdulillah saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua elemen yang telah terlibat dalam mensukseskan acara, dan bersyukur acara kali ini bisa diikuti oleh peserta yang cukup lumayan,” ungkapnya.
Rakerwil dalam rangka untuk merumuskan program strategis MPKS PWM Banten, dimana program tersebut terdiri dari pengumpulan LKSA yang ada dibanten, pembentukan Himpunan disabilitas muhamadiyah Banten yang dimana menjadi wadah kaum difabel yang ada di Banten, serta melaunching gerakan nasi bungkus darurat yang dimana sasarannya adalah para mahasiswa dan para karyawan atau masyarakat yang tidak membawa nasi.
Harapan dari adanya program ini agar supaya membantu dan mensejahterakan masyarakat khususnya Panti-panti yang ada pada lembaga.
