In Memorial: H. Lulung Lunggana, Bersama Wawan Rachmatoellah, Saling Menjaga dan Mengagumi Hingga Akhir

SABBA.ID | Serang – Selasa (21/12). H. Abraham Lunggana, S.H, atau yang lebih populer dengan julukan Haji Lulung. Lahir di Jakarta pada tanggal 24 Juli 1959, sebagai anak ketujuh dari sebelas bersaudara. H. Lulung pria keturunan berdarah campuran Betawi-Banten. Ayahnya Ibrahim Tjilang adalah seorang bintara Pembantu Letnan Satu (Peltu) di Badan Keamanan Rakyat (BKR).

Mantan Ketua Umum PP Pemuda Panca Marga & Ketua DPW Partai PPP DKI Jakarta itu menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit Jantung Harapan Kita pada hari selasa,14 Desember 2021 pukul 10.51 WIB.

Semasa hidupnya, H. Lulung dikenal sebagai pribadi yang baik, tegas dan memiliki kedekatan dengan banyak orang, salah satunya dengan H. Wawan Rachmatoellah. Ketua Markas Daerah Pemuda Panca Marga Provinsi Banten yang juga merupakan tokoh pendidikan terkemuka yang dikenal ramah salah satu pemilik yayasan Rachmatullah Siddiq yang menaungi SMKS YP 17, SMK Informatika, dan Universitas Serang Raya di Kota Serang.

H. Wawan yang dikenal ramah dilingkungannya ini dikabarkan memiliki hubungan erat dengan Almarhum. Awal kedekatan H. Wawan dan almarhum adalah pada saat almarhum menjabat sebagai Komandan Resimen PD PPM Jakarta dan H. Wawan sebagai Komandan Resimen PD PPM Banten. Setelah itu keduanya sama-sama mencalonkan diri sebagai Ketua PPM Jakarta & Banten. Terlebih pada saat Musyawarah Nasional ke-9 PP PPM di Medan. Sumatera Utara, H. Wawan mendukung penuh almarhum saat terpilihnya menjadi Ketua Umum PP PPM.

Saat di tanya seberapa dekat hubungan kekerabatan bersama Almarhum H. Lulung Lunggana, H. Wawan menjelaskan bahwa ia sangat dekat sekali bahkan melebihi hubungan seorang adik dan kakak.

“Dia sebagai sosok kakak yang membimbing, mengasuh adek-adeknya, karena H.Lulung adalah sosok suri tauladan, dia adalah panglima besar Pemuda Panca Marga eks Officio dan Korps Resimen Yudha Putra Indonesia. Kebetulan dulu saya pun satu angkatan sekolah Resimen Diklatsarmil bersama beliau,’’ terangnya.

H. Wawan pernah di minta oleh almarhum untuk menjadi Pengurus Pusat PPM, namun ia menolak dan tetap memilih untuk menahkodai PPM Banten. Di samping itu, di mata H. Wawan almarhum adalah orang yang sangat gigih, cita-cita dan semangat almarhum menginspirasi banyak orang terlebih pada saat almarhum menjadi Ketua Umum Pengurus Pusat Pemuda Panca Marga.

‘’Beliau sangat gigih mempersatukan visi bahwa anak keturunan cucu pejuang veteran merupakan ahli waris negeri ini, persaudaraan yang beliau bentuk adalah titisan darah, jadi PPM ini adalah organisasi yang hubungannya dengan anak-anak veteran lain adalah hubungan darah jadi lebih dari persaudaraan”.

Sebagai seseorang yang sangat dekat dengan Almarhum H.Wawan Rachmatoellah merasa telah kehilangan sosok yang ia anggap sebagai kakaknya sendiri, ia pun berdo’a agar salah satu putra terbaik di Indonesia itu mendapatkan tempat terbaik di akhirat nanti.

“Semoga Almarhum mendapat tempat di sisi Allah SWT dengan bekal iman dan islamnya, dengan bekal muamalahnya selama hidup di dunia dan di tempatkan di Jannatullah, tempat yang di janjikan sesuai dengan yang Allah janjikan. Sesuai dengan kutipan Al-Qur’an, barangsiapa orang yang beriman dan bertawakal kepadaku (Allah) niscaya aku masukan surga.”. Terangnya saat mendoakan mendiang H. Lulung Lunggana.