SERANG – Jawara adalah murid dari Kiai, penelitian sejarah Banten, Kiai dan Jawara itu tidak bisa di pisahkan.
Demikian Sambutan Dewan Pembina PC PSNU Pagar Nusa Kabupaten Serang Heri Handoko, di acara pelantikan PC PSNU Kabupaten Serang, bertempat di Aula Kemenag Kabupaten Serang, Sabtu (28/5/22).
“sudah sewajibnya Jawara PSNU Menjaga Kiai-kiai dan Ulama. Dari jaman kolonial, orde lama dan orde baru sampai hari ini, Jawara dan Kiai saling bahu membahu, karna itu Kiai dan Jawara tidak bisa dipisahkan di Banten,” kata Heri.
Selain itu, Heri Handoko, bersyukur atas dipinta untuk menjadi Dewan Pembina PSNU Pagar Nusa Kabupaten Serang. Ia juga mengucapkan selamat kepada Ketua dan Pengurus Pagar Nusa Kabupaten Serang, yang sudah resmi dilantik.
“Suatu kebanggan sekaligus kebahagiaan bagi saya pribadi yang sudah dipercayai untuk menjadi Dewan Pembina, dan juga selamat untuk Ketua Abi dan pengurus Pagar Nusa Kabupaten Serang telah dilantik,” sambungnya.
Ketua PC PSNU Pagar Nusa Serang, Abi Muhibi mengatakan ini adalah sumpah saya yang ke 6 kali dari tahun 2017 sampai 2022 bersama Pagar Nusa. Siapapun yang melanggar sumpah ini insha Allah pasti kuwalat.
“Ini tugas berat dan pelantikan ini menjadi titik awal bagi Pagar nusa kabupaten serang bagaimana kita kedepan bisa terus berkhidmat dan dan mengabdi kepada NU, nusa dan bangsa, mengawal para kiyai, ulama dan para umaro (pemerintah) kita,” ujar Abi Muhibi.
Ia mengungkapkan bahwa saya terima sumpahnya dan Terima lahirnya dan Saya jawab innalillahi wa inna ilaihi rajiun karena ini adalah amanah dan bukan sumpah sembarangan. 6 kali saya disumpah menjadi pengurus Pagar Nusa dari tingkat Provinsi sampai menjadi ketua PSNU Pagar Nusa Kabupaten Serang sekarang.
“Jadi sumpah ini bukan main-main dan teman-teman semua sama disini, dan saya katakan lagi inna ilaihi wa inna ilaihi rajiun, Siapa yang tidak menjalankan amanat, siapa yang tidak menjalankan semua ini, siapa yang tidak mentaati peraturan yang ada di Pagar Nusa, Siap-siap akan menerima akibatnya,” tutur Abi Muhibi.
Selain itu, Abi Muhibi dengan tegas berpesan, bahwa mari kita bersama-sama dan saya tidak mungkin menjalan psnu Pagar nusa sendiri dan otoriter, tetapi dapat dukungan dari anggota dan pengurus semua, serta nasehat dari semua kesepuhan kita.
Selanjutnya, Ketua PW PSNU Pagar Nusa Provinsi Banten Muhammad Nasir berpesan pagar nusa ini menjadi garda terdepan dalam mensyiarkan Ahlul Sunnah Wal Jama’ah annahdliyin. Saya sampaikan kepada para pendekar bahwa Pagar nusa adalah jawara untuk menjaga para kiyai, kita bela sampai mati.
